Banyak yang bilang jaman sekarang kalau nggak punya pacar itu nggak gaul. Virus ini nggak cuma mengjangkiti mereka yang tidak berjilbab, tapi juga yang masih belajar berjilbab. Ada beberapa yang langsung berani bilang ‘NO!’. Mereka yang berani begitu adalah mereka yang imannya kuat. Tapi tidak sedikit pula yang masih suka tarik ulur ‘Terima nggak ya’. Jenis yang seperti ini perlu dikuatkan agar tidak tertarik ajakan syetan untuk pacaran.
Sebab itu, berikut ini ada beberapa tips yang bisa dicoba untuk memberi jawaban cerdas buat orang-orang yang ngajak pacaran:
Katakan, “Saya tidak mencari jodoh lewat pacaran”
Dalam islam, tidak ada ajaran mencari jodoh lewat pacaran. Jadi bila ada teman yang menggombal untuk mengajak pacaran, bilang aja kalau tidak berminat mencari jodoh lewat pacaran. Kuatkan dengan alasan orang tua, bahwa orang tua tidak membolehkan pacaran.
Manusia adalah makhluk yang lemah, pacaran hanya membuat semakin lemah
Jelaskan dengan baik-baik. Merendahkan hati. Banyak cowok yang mencari pacara hanya untuk gengsi. Malu kalau disebut jomblo. Sampaikan padanya bahwa pacaran tidak menambah nilai dihadapan siapa pun. Hanya akan membuat iman yang lemah semakin lemah.
Pacaran itu mendekati zina
Apabila dua cara halus diatas masih belum mempan, gunakan cara yang lebih keras. Pahamkan dengan santun bahwa pacaran adalah kegiatan yang mendekati zina. Zina disini bukan hanya zina tubuh, tapi juga zina hati. Kotornya hati akan membuat hidup tidak tenang, ibadah tidak nyaman.
Pacaran adalah budaya barat, bukan budaya islam
Biasanya mereka yang pacaran hanya ikut-ikutan budaya barat yang bebas. Mereka menganggap budaya barat adalah budaya gaul dan keren. Jelaskan saja bahwa ajaran islam adalah ajaran yang mulia. Katakan bahwa prinsip untuk tidak pacaran adalah harga mati yang tidak bisa ditawar.
Katakan, “Pilih jadi teman atau tidak sama sekali”
Cobaan ajakan pacaran kadang datang dari teman sekitar sendiri. Hal ini bukan tanpa disengaja, banyak cowok yang sengaja mengajak berteman hanya untuk pendekatan. Bagi mereka yang seperti ini, berikan mereka pilihan, berteman saja, atau tidak sama sekali.
Pacaran mendekatkan ke neraka, bukan ke surga
Ini bukan main-main lho. Berbagai macam aktivitas pacaran tidak satu pun yang mengarahkan ke surga, malah sebaliknya mendekatkan ke neraka. Mulai dari membuat hati menjadi kotor. Hingga seperti yang dijelaskan pada hadits berikut,
“Sesungguhnya kepala yang ditusuk dengan besi itu lebih baik daripada menyentuh kaum yang bukan sejenis yang tidak halal baginya” (Hadits Riwayat At Tabrani dan Baihaqi).
Nah!
Masih ada yang ngeyel juga? Gunakan jurus ini.
Kalau berani temui orang tua saya
Kalau memang dia sungguh-sungguh dan bertanggungjawab, dia tidak akan lari ketika disuruh bertemu dengan orang tua. Bila dia hanya main-main, dia akan menjauh dengan sendirinya.