Tiga Adab Makan yang Sering Dilupakan

Banyak nikmat dari Allah yang bisa kita syukuri. Nikmat sehat, hidayah, kemampuan untuk mencari nafkah dan lain sebagainya. Termasuk kenikmatan yang sering kita rasakan adalah nikmat rejeki berupa makanan sehari-hari yang kita makan. Makanan yang kita dapatkan tanpa harus bersusah payah berlebih. Hidangan yang terjamin adanya tanpa harus khawatir besok mau makan apa.

Namun sayangnya tidak jarang kita kurang bersyukur atas nikmat ini. Bentuk kurangnya syukur ini bisa berupa mencela makanan, tidak bersedekah, dan kurang menjaga adab saat menikmati makanan. Berikut ini adab-adab yang sering dilupakan saat makan:

Tidak mencela makanan. Dari Abu Hurairah r.a beliau mengatakan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sama sekali tidak pernah mencela makanan. Jika beliau menyukai satu makanan, maka beliau memakannya. Jika beliau tidak suka, maka beliau meninggalkannya.” (HR. Bukhari).
Seringnya diantara kita reflek tidak sengaja mencela makanan yang baru saja masuk ke mulut kita. Misalnya, “ih keasinan”, “Makanannya terlalu pedas, nggak enak” dan sejenisnya. Padahal sebenarnya kalau kita diam saja itu lebih baik.

Mengucapkan basmallah. Selama ini banyak yang salah mengucapkan doa sebelum makan. Doa sebelum makan cukuplah hanya mengucapkan basmallah. Rasulullah bersabda, “Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia ucapkan “Bismillah”. Jika ia lupa untuk menyebutnya, hendaklah ia mengucapkan: Bismillaahi fii awwalihi wa aakhirihi (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)”. HR An Nasai.

Makan dengan tangan kanan. Dari ‘Umar bin Abi Salamah, ia berkata, “Waktu aku masih kecil dan berada di bawah asuhan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, tanganku bersileweran di nampan saat makan. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,:
“Wahai Ghulam, bacalah “bismilillah”, makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang ada di hadapanmu.” Maka seperti itulah gaya makanku setelah itu.(HR. Bukhari)

Adab makan menggunakan tangan kanan saat makan harus dibiasakan sejak dini. Bahkan kepada anak kidal sekalipun. Sebab meskipun kidal, tangan anak sebenarnya bisa dilatih agar terbiasa menggunakan tangan kanan saat makan. Hal yang sekarang ini membuat miris adalah, banyaknya iklan makanan dan minuman di televisi yang mencontohkan menggunakan tangan kiri saat makan dan minum. Bagi orang tua yang mempunyai anak dengan hobi nonton televisi hal ini perlu diwaspadai.

Mengambil makanan yang dekat dengan kita. Hadits tentang ini sama seperti diatas. Rasululloh SAW selalu mencontohkan untuk mengambil makanan yang ada di dekat beliau untuk dinikmati.