Doa Lunas Hutang – Hutang dalam beberapa keadaan menjadi sebuag penderitaan dan juga tekanan hidup tersendiri, terlebih lagi untuk orang-orang yang kurang mampu.
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa salam sendiri dalam beberapa kesempatan berlindung kepada Allah dari hutang.
Hutang merupakan suatu tanggungan harta yang berada di pundak orang yang meminjam kepada orang atau pihak yang memberikan pinjaman. Hutang ini memiliki konskuensi yang cukup berat di dunia maupun di akhirat.
Jika seseorang mempunyai hutang kepada orang lain, maka ia di wajibkan untuk membayar lunas hutang-hutang tersebut.
Seandainya seseorang yang mempunyai hutang itu meninggal dunia, tetapi hutang-hutangnya belum juga terbayar secara lunas, maka hutang tersebu akan menjadi tanggungannya di alam kubur serta alam akhirat.
“Segala dosa diampuni atas diri orang yang mati syahid, kecuali hutang.” sabda Nabi Muhammad SAW sebagaimana yang di diriwayatkan oleh imam Muslim.
Nabi Muhammad Saw telah mengajarkan kepada kita beberapa doa saat kita sedang terlilit oleh hutang. Dimana Nabi Muhammad Rasulullah SAW pada saat itu membacakan 2 ayat Al-Quran yang ada pada Surah Ali Imran yaitu pada ayat ke 26 dan 27.
Yang kemudian para sahabat mengamalkan ayat-ayat yang diajarkan untuk digunakan sebagai doa serta wirid harian, sehingga Allah SWT mengabulkan doa tersebut untuk melunasi hutang dan juga meluaskan pintu rejeki baginya.
Berikut ini merupakan Bunyi ayat Al-qur’an pada surat Ali Imran ayat ke 26 – 27, seperti yang telah diamalkan oleh sahabat Rasul yang digunakan doa lunas hutang.
Yang Artinya :
Katakanlah: “Wahai Tuhan Yang memiliki kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan juga Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki serta Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”.
Yang Artinya :
Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam. Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezki siapa yang Engkau kehendaki tanpa hisab.
Itulah tadi doa lunas hutang. Jika Anda mempunya banyak hutang, silahkan untuk di amalakan dua ayat yang terdapat pada surat ali Imron dengan jumlah semampu anda. Amalkanlah setelah melaksanakan sholat fardu ataupun setelah sholat hajat.
Insya Allah jika anda memiliki banyak hutang, hutang anda akan cepat lunas dan juga rezeki melimpah ruah. Dalam kehidupan kita sehari-hari, hutang piutang adalah hal yang wajar. Tetapi apa jadinya bila hutang tersebut tak kunjung dibayar juga?
Tentu itu akan membuat hutang menjadi semakin menumpuk saja, sehingga dapat memungkinkan seseorang sulit dalam membayar atau melunasinya. Untuk itu apabila hal ini terjadi pada diri Anda, silahkan untuk mengamalkan doa-doa lunas hutang diatas tadi? Insya Allah terkabulkan.
Dalam sebuah riwayat yang diceritakan bahwasanya Rasulullah SAW menegur sahabat yang bernama Muaz bin Jabal. “Aku tidak melihatmu di masjid semalam,” Nabi Muhammad SAW menegur Sayidina Muaz Bin Jabal r.a. selepas berjamaah sholat dzuhur.
“Maafkanlah aku, wahai Rasulullah SAW. Aku tidak dapt menunaikan sholat semalam. Saat aku dalam perjalanan menuju masjid, aku bertemu dengan seorang Yahudi kemudian di kurung di rumahnya dan juga tidak perbolehkan pergi kemana-mana” jawab Sayidina Muaz.
“Kenapa?” tanya Rasulullah SAW.
“Aku memiliki banyak hutang kepadanya,” ujar Sayidina Muaz. “Sehingga aku merayu dan berjanji untuk melunasi hutang jika mendapat uang,”
Rasulullah SAW kemudian tersenyum sambil menepuk-nepuk bahunya Sayidina Muaz dan berkata, “Aku akan ajarkan kepadamu dua potong ayat. Jika engkau mengamalkannya, Allah akan meluaskan rezekimu untuk melunasi hutang-hutangmu, meskipun hutangmu sebesar gunung.”
“Mau ya Rasulullah,” jawab Sayidina Muaz yang bersungguh-sungguh.
Nabi Muhammad SAW kemudian membacakan 2 ayat al-Quran yang telah kami paparkan diatas tadi, yaitu QS Ali Imran pada Ayat 26 dan 27.
Dan Sayidina Muaz pun mendengarkannya dengan cermat, dan kemudian menjadikan ayat tersebut sebagai wirid harian sehingga Allah SWT mengabulkan doanya untuk melunasi hutang serta meluaskan rejeki baginya.
Maka tidak ada salahnya bagi kita untuk mengamalkan 2 ayat tersebut untuk amalan yang bergunakan sebagai pelunas hutan dan meluaskan rezeki, sebagaimana yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada sahabatnya yaitu Muaz bin Jabal.