Ada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bawah dalam kebiasaannya, Rasulullah itu berjalan dengan cepat namun dia tidak merasa kelelahan, sampai para sahabat bersusah payah untuk mengikutinya.
Sedangkan dari Ali bin Abi Thalib -radiyallahu anhu- ia berkata: “Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam jika sedang berjalan badannya condong ke depan, seperti sedang turun dari tempat yang menurun” (Riwayat At-Tirmidzi)
Selain itu Imam At-Tirmidzi juga menyebutkan hadits mengenai sifat jalannya Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dalam As Syama`il Al Muhammadiyah. Dari hadits itu para ulama berpendapat bahwa Rasulullah SAW berjalan dengan cepat.
Hal ini menunjukkan ternyata bahwa Rasulullah –Shallallahu Alaihi Wasallam- mempunyai fisik yang kuat. Meskipun langkah beliau cepat, tetapi bukan dalam bentuk sebuah ketergesa-gesaan. Oleh karena itu, bisa diambil pelajaran bahwa kita selaku umatnya, dalam mengerjakan apapun harus cepat, tetapi jangan tergesa-gesa. Ingat, cepat bukan berarti tergesa-gesa.
Semoga kita semua bisa mengambil pelajaran dari segala perbuatan panutan kita, Rasulullah –Shallallahu Alaihi Wasallam-.