Pernah melihat orang kurus namun perutnya buncit? Ini yang disebut dengan obesitas senter (center obesity). Seperti halnya dengan kegemukan, obesitas senter juga berbahaya bagi kesehatan.
Bagaimana bisa? Perut buncit diakibatkan oleh pembesaran organ-organ pencernaan dan penyimpanan lemak berlebih. Hal ini terjadi karena terlalu sering dan banyak makanan yang masuk ke perut, sehingga membuat organ-organ pencernaan harus bekerja keras dan akhirnya mengalami pembengkakan.
Selain itu, sisa energi hasil metabolisme yang tidak digunakan akan disimpan dalam bentuk lemak di perut. Lemak yang berlebih ini dapat mengganggu kerja organ-organ pencernaan. Jika organ-organ pencernaan sudah tidak mampu bekerja dengan baik, maka akan menimbulkan berbagai macam penyakit seperti diabetes, liver, dan gagal ginjal.
Lalu, bagaimana solusinya?
Pertama, kurangi jumlah makanan yang masuk ke perut. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengurangi 20% porsi makannya dari porsi makan yang seharusnya lebih sehat dan berumur panjang.
Kedua, perbanyak puasa. Puasa akan mengistirahatkan organ-organ pencernaan. Penelitian mengatakan bahwa puasa merupakan diet dan detoksifikasi yang sangat efektif dan efisien. Efektif karena benar-benar dapat membakar lemak dan membuang racun dalam tubuh. Efisien karena tidak membutuhkan banyak biaya.
Ketiga, luangkan waktu setidaknya 2-3 kali dalam seminggu untuk berolahraga seperti jogging, bersepeda, atau berenang. Berolahraga juga dapat membakar lemak dan membuang racun dalam tubuh, serta mempelancar peredaran darah.
Mari hidup sehat, karena kesehatan berasal dari diri kita sendiri!
M David Hadi S
Mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)